Kolaborasi Pertunjukan EKKIP LPPM dan AKBI di FIB Universitas Udayana serta
Kunjungan Wisata Budaya ke Yayasan Panti Dharma Jati II
Penampilan Tari BuGaruda
Dokumentasi Pribadi oleh Heru Mahmud, 2024
DENPASAR - Kepala Pusat Kajian Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Industri Pariwisata (EKKIP) beserta tim LPPM melakukan kunjungan ke Denpasar tepatnya di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana pada tanggal 29-30 September 2024. Kunjungan ini dalam rangka kolaborasi pertunjukan seni budaya antara EKKIP, FIB Universitas Udayana, dan Asosiasi Kajian Budaya Indonesia (AKBI). Hari pertama sebelum pertunjukan dilakukan diskusi santai dengan Penari Bali yang akan berkolaborasi di hari esok. Kegiatan ini tentunya tidak lepas dari peran EKKIP sebagai pusat kajian yang bergerak di bidang industri pariwisata. Hal ini tentu sangat erat kaitanya bahwa tarian ini menjadi salah satu bentuk wisata budaya yang mengolaborasikan kebudayaan Bali dan pariwisata.
Diskusi bersama Penari Bali
Dokumentasi Pribadi oleh Heru Mahmud, 2024
Esok hari di tanggal 30 September, Tari Bu-Garuda ditampilkan di panggung Dies Natalis Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana yang ke-66 tahun. Dalam hal ini, Kepala Pusat EKKIP, Yuliawan Kasmahidayat yang juga merupakan Ketua Pengurus AKBI menampilkan tarian Bebalian yang dipersembahkan untuk FIB Universitas Udayana. Sebelum penampilan, berkesempatan untuk berbincang dengan Prof. I Nyoman Darma Putra, M.Litt., Ph.D. selaku Koorprodi S3 Kajian Budaya Universitas Udayana untuk berbagi cerita dibalik penciptaan tarian tersebut. Tarian yang diciptakan dari hasil perenungan serta dukungan motivasi dari Dekanat FIB ini, diharapkan dapat mendukung karya seni penelitian di tahun mendatang dan dimanfaatkan oleh khalayak luas.
Perbincangan dengan Koorprodi S3 Kajian Budaya Universitas Udayana
Dokumentasi Pribadi oleh Heru Mahmud, 2024
Pada hari berikutnya, Kapus EKKIP beserta tim LPPM melakukan kunjungan ke Yayasan Panti Dharma Jati II di Jl. Trengguli No.80, Penatih, Kec. Denpasar Timur, Kota Denpasar. Kunjungan ini berkaitan dengan bidang ekonomi kreatif dan industri pariwisata yang dilakukan oleh pimpinan panti, I Wayan Nike. Ia menceritakan bahwa kegiatan anak -anak panti fokus pada sekolah dan kegiatan keseharian dengan membentuk kemandirian. Anak-anak yang ditampung di yayasan ada 51 orang, dan 20 orang di antaranya mendapat beasiswa kuliah di perguruan tinggi. Sedangkan lainnya masih SD, SMP maupun SMA. Selain itu juga ada kegiatan kesenian baik latihan tari di sanggar maupun musik yang bisa mengasah kemampuan anak panti di bidang kepariwisataan dimana ini sejalan dengan Bali yang maju dengan pariwisata nya.
Kunjungan ke Panti Dharma Jati II
Dokumentasi Pribadi oleh Heru Mahmud, 2024